Hubungan Antara Efikasi Diri dan Dukungan Sosial dengan Stres Akademik Pada Siswa
Abstract
Penelitian ini mengkaji hubungan simultan dan parsial efikasi diri dan dukungan sosial dengan stres akademik. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dengan pengumpulan data melalui angket yang 100 siswa urban di SMA Negeri 1 Pamekasan
secara purposive. Hasil analisis uji regresi menunjukkan nilai F = 28,453 dan p = 0,000 (p< 0,05). Berarti efikasi diri dan dukungan sosial dengan stres akademik memiliki korelasi yang sangat signifikan. Hasil uji korelasi parsial antara efikasi diri dan dukungan sosial
dengan stres akademik memperoleh nilai t = -0,145 dan dan p= 0,000 (p<0,05), yang berarti bahwa antara efikasi diri dengan stres akademik memiliki korelasi negatif yang
sangat signifikan. Hasil uji korelasi antara dukungan sosial dengan stres diperoleh nilai t =
-0,561 dengan p=0,081 (p>0,05), yang artinya antara dukungan sosial dengan stress akademik memiliki korelasi negatif yang sangat signifikan.
Full Text:
PDFReferences
Adeyemo, D.A. (2007). Moderating Influence of Emotional Intelligence on the Link Between Academic Self-efficacy and Achievmen of Univesity Students. Psychology
Developing Societies. 19. 199. diakses melalui http://www.sagepublications.com.
Alvin. (2007). Stres Akademik. Jakarta: PT Raja.
Alwisol. (2014). Psikologi Kperibadian Edisi Revisi. Malang: UMM Press.
Arikuntoro, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek Edisi Revisi.Jakarta: Rineka Cipta.
Asmarasari, N. (2010). Hubungan Dukungan Sosial dan Adversity Quotient dengan Stres Menghadapi SNMPTN pada Lulusan SMU di Kabupaten Ciamis (Tesis yang tidak dipublikasikan). Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta, Indonesia.
Asrori, M. & Ali, M. (2006). Psikologi Remaja: Perkembangan Peserta Didik. Jakarta : PT Bumi Aksara.
Azwar, S. (2004). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Azwar, S. (2005). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustka Pelajar.
Bandura, A. (1995). Exercise of Personal and Collective Efficary Inchaning Societies”. England: Cambridge University Press.
Bandura, A. (1997). Self-efficacy, the exercise of control. New York: Freeman and Company.
Baron, R.A & Byrne, D. (2005). Psikologi Sosial, Jilid 2. Edisi Kesepuluh. Jakarta: Erlangga.
Collins, S. 2007. Staturory Social Workers : Stres, Job Staisfaction, Coping, Social Support and Individual Difference. British Journal of Social Work. Vol. 3. No. 8.
Desmita.(2009). Perkembangan Peserta didik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Dimatteo, MR. (1991). Psychology of Health, Illness & Medical Care. California: Books/Cole Publishing Company.
Faridah Nurmaliyah,. (2014). Menurunkan Stres Akademik Siswa dengan Menggunakan Teknik Self-instruction. SMA Laboratorium UM Malang. Jurnal Pendidikan Humaniora Vol. 2 No. 3
Feist, J. & Feist, G.J. (2013). Teor Kepribadian. Jakarta: Salemba Humanika.
Haditono, S.R. (2006). Psikologi Perkembangan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Kaul & Cavanaug. (2000). Human Development: a life span view. USA: Wadswoth.
Moh. Hadi Mahmudi, Suroso (2014). Efikasi Diri, Dukungan Sosial dan Penyesuaian Diri dalam Belajar. Jurnal Psikologi Indonesia. Vol.3 No.02, Hal 183-194
Niken Widanarti, Aisah Indati (2002). Hubungan Antara Dukungan Sosial Keluarga dengan Self Efficacy Pada Remaja Di SMU Negeri 9 Yogyakarta. Jurnal Psikologi. No. 2 Hal 112-123
Perdana, N. A. R. (2014). Hubungan Dukungan Sosial dan Self efikasit Terhadap Prestasi Belajar Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Kraksaan Probolinggo.(Tesis yang tidak dipublikasikan). Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, Indonesia.
Rahma, A. N. (2011). Hubungan Efikasi Diri dan Dukungan Sosial dengan Penyesuaian Diri Remaja di Panti Asuhan. Psikoislamika, 8 (2), 231-246.
Reber, A.S. & Reber, E.S. (2010). The Penguin Dictionary of Psychology. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Rita Eka Izzaty, dkk. (2008). Perkembangan Peserta Didik. Yogyakarta: UNY Press
Saifuddun Azwar. (2013). Realibitas & Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Saini, Sangeeta, dkk. (2013). Academic stress in relation to self-efficacy and mindfulness among senior secondary school students. Indian Journal of Health and Wellbeing. 4(1), 194-196
Santrock, J.W.(2003). Adolescence, Perkembangan Remaja. Penerjemah: Shinto B. Adelar & Sherly Saragih. Jakarta: Erlangga
Santrock, J.W. (2012). Life Span Development.Jakarta: Erlangga
Smet, B. (1994). Psikologi Kesehatan. Jakarta: Grasindo
Suhada, R C. (2012). Hubungan antara Efikasi Diri dan Dukungan Sosial Orang Tua dengan Tsres Akademik Pada Siswa RSBI di Kotamadya Semarang. Tesis (Tidak Diterbitkan). Semarang: Magister Sains Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata.
Taufik & Ifdil,. (2013) Kondisi Stres Akademik Siswa SMA Negeri di Kota Padang. Jurnal Konseling dan Pendidikan. Vol. 1 No. 2. 143-150.
Taylor, S.E., Peplau, L.A, Sears, D.O. (2012). Psikologi Sosial Edisi Kedua Belas. Jakarta: Kencana.
UU Sikdisnas No 20 Tahun 2003
Veronica Kurnia Nesti Noviari. (2013). Identifikasi Faktor Penyebab Stres Akademik pada Siswa Kelas VII di SMPN 8 Yogyakarta. Jurnal Bimbingan dan Konseling. 8(2), 1-10
Wijaya, I. P. (2012). Efikasi Diri Akademik, Dukungan Sosial Orangtua dan Penyesuaian diri Mahasiswa dalam Perkuliahan. Jurnal Psikologi Persona. Volume 01, Nomor 01, Juni 2012.
Wijaya, N. (2007). Hubungan Antara Keyakinan Diri Akademik dengan Penyesuaian Diri Siswa Tahun Pertama Sekolah Asrama SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan. Skripsi. Semarang : Universitas Diponegoro.
Yulia Ayriza. (2011). Efikasi diri ditinjau dari Gender dan Kelas, serta Hubungan dengan Prestasi Akademik. Penelitian Mandiri, tidak dipublikasikan. Universitas Negeri Yogyakarta
DOI: https://doi.org/10.24952/bki.v1i2.2162
Refbacks
- There are currently no refbacks.
View My Stats