Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Produksi Padi di Kabupaten Tapanuli Selatan
Sektor pertanian salah satu sektor yang dapat menopang pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Khususnya sub sektor tanaman padi sawah sangat berkembang di Indonesia hal itu disebabkan karena Indonesia merupakan negara agraris. Kabupaten Tapanuli Selatan merupakan salah satu penyangga padi sawah dari Indonesia. Peningkatan produksi padi sawah sangat diutamakan karena kebutuhan dari produksi padi sawah akan selalu meningkat dikarenakan peningkatan jumlah penduduk selalu meningkat setiap tahunnya.
Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini data luas lahan, jumlah penduduk, produksi dan sampelnya sebanyak 36 dengan menggunakan purposive sampling, sedangkan sumber data yang dingunakan yaitu data sekunder yang diperoleh dari6 kecamatan dari tahun 2017 sampai tahun 2022, melalui website https://tapanuliselatan.bps.go.id. Kemudian teknik pengumpulan data yang dingukan yaitu berdasarkan dokumrntasi dari studi kepustakaan. Teknik analisis data yang dingunakan yaitu analisis data panel dengan menggunakan program Eviews 9.
Hasil penelitian ini berdasarkan uji t diketahui bahwa variabel luas lahan berpengaruh negatif terhadap produksi, terdapat pengaruh jumlah penduduk terhadap produksi padi sawah diKabupaten Tapanuli Selatan. Berdasarkan hasil uji f diketahui bahwa seluruh variabel luas lahan dan jumlah penduduk secara bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap produksi padi sawah di Kabupaten Tapanuli Selatan.
Kata Kunci : Luas Lahan, Jumlah Penduduk, Produksi.
- Agustina Shinta. (2011). Manajemen Pemasaran. UB Press.
- Alexander Thain. (2022). Akuntansi Syariah. ANDI.
- Andilan, Engka, Sumual. (2021). Pengaruh Biaya Produksi, Luas Lahan, Harga Jual Terhadap Pendapatan
- Petani Kelapa (Kopra) Di Kecamatan Talawaan. 21(06).
- Aulia. (2020). Akuntansi Bank Syariah. IAIN Madura Press.
- Bagus Karuniawan. (2002). Sistem Informasi Manajemen dengan Visual Basic 6. ANDI.
- Dahlan. (2019). Pengantar Ekonomi islam Kajian Teologis, Epistomologis dan Empiris. Kencana.
- Darmawan & Muhammad Iqbal Fasa. (2020). Manajemen Lembaga Keuangan Syariah. UNY Press.
- Dealiarnov. (2003). Perkembangan Pemikiran Ekonomi. PT. Rajagrafindo Persada.
- Dwi Nurhayati. (2021). Literasi Ekonomi. Pena Persada.
- Fandy Tjiptono. (2021). Manajemen dan Strategi Kepuasan Pelanggan. ANDI.
- Frianto Pandia. (2012). Manajemen Dana Dan Kesehatan Bank. Rineka Cipta.
- Kenneth & Jane. (2007). Sistem Informasi Manajemen. Salemba Empat.
- Kuncoro Mudrajat. (2019). Metode Penelitian Untuk Bisnis dan Ekonomi. Erlangga.
- Muhammad Arfan Harahap. (2020). Manajemen Keuangan Konsep Dassar dan Prinsip-Prinsip. Media
- Kreasi Group.
- Mulyadi. (2021). Dasar-dasar Ilmu Manajemen. Dotplus Publisher.
- N. Mauliyah Ika & Masrunik. (2019). Dasar Akuntansi. NEM.
- Nanik Kustiningsih & Ali Farhan. (2019). Manajemen Keuangan :Dasar-Dasar Pengeloloaan Keuangan.
- Globalcare.
- Nur Bayyinah. (2017). Akuntansi Asuransi Syariah. Salemba Empat.
- Nur Rianto Al Arif. (2016). Teori Mikroekonomi. Kencana.